Progam Kemitraan
Kanal Dengar
Memahami tantangan pembangunan yang dihadirkan oleh globalisasi, Duta Bahasa DKI Jakarta berupaya hadir untuk memberikan solusi nyata bagi upaya pemertahanan dan pembangunan identitas kebangsaaan atau yang juga sering disebut sebagai identitas “keindonesiaan”.
“Kanal Dengar”, Duta Bahasa DKI Jakarta berupaya memanfaatkan media informasi kekinian, yaitu siniar (podcast), untuk menguatkan kembali kecintaan masyarakat Indonesia pada berbagai macam bacaan khas Indonesia, seperti cerita rakyat, legenda, cerita pendek, hingga novel.
Siniar dipilih sebagai media alih wahana berbagai macam bacaan khaI Indonesia tersebut ke dalam bentuk drama (cerita berbentuk dialog yang diperankan) agar bacaan-bacaan tersebut dapat lebih mudah dan menyenangkan untuk dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Lebih lanjut lagi, siniar dipandang tepat untuk menjadi media alih wahana seiring dengan besarnya persentase pendengar berusia 16-25 tahun (kategori pemuda), yaitu mencapai 53,32% dari total pendengar siniar di Indonesia (DailySocial, 2018), yang menikmati produk tersebut.
Kanal Dengar turut diproyeksikan menjadi media diplomasi kebudayaan Indonesia. Melalui pembentukan kerja sama antar Kanal Dengar dengan sejumlah kantor perwakilan negara lain di Indonesia.
Tautan Profil Kanal Dengar:
